Para Pencari Tuhan

Saat semua insan terbuai mimpi
Dia datang tuk mengabdi
Berucap tasbih tuk agungkan asma Ilahi
Berucap dzikir tuk sucikan diri
Dalam sujudnya
Berjuta harap memenuhi jiwa
Butiran air mata
Iringi seluruh rasa
Penyesalan atas dosa-dosa
Dalam sepinya
Dia lantunkan kalla-kalam agung-Nya
Berharap ridlo-Nya kan selalu ada
Dan pintu taubat
Masih selalu terbuka
By : Nafi’a

Sebuah Persahabatan

Persahabatan itu suci
Yang timbul dari hati ke hati
Bukan untuk menyakiti
Melainkan untuk saling menyayangi
Tapi………
Banyak persahabatan ternoda
Karna banyak menggunakan harta
Banyak orang tersiksa
Karna sahabat yang tak setia
Tapi………
Banyak juga persahabatan yang abadi
Karna sahabat yang menepati janji
Banyak juga pertumpahan darah
Demi membela sahabat yang tak bersalah
By: Mutiara Hati

KEMELUT SANTRI

OH SANTRI……….

Bangun pagi-pagi

Ambil air tuk bersuci

Harus antri ribuan jari

Kau lakukan dengan senang hati

Adzan subuh berkumandang

Tanda sholat telah datang

Iqomat di lantunkan

Mbah Hadi pun datang

Wiridan terlalui

Mengaji ilmu agama dimulai

Asma Allah terdengar merdu

Terasa sejuk menusuk hati

Sejarah syeh Abdul Qodir terdengar

Pikiran mulai tak sadar

Mata pun semakin merapat

Posisi tubu terasa nyaman

Sungguh tak terasa

Jarum jam menunjuk angka tujuh

Sikat dan sapu menunggu

Tapi perut sangat marah

Hingga tak dapat ku mengatasinya

Hanya ada satu obatnya

Lopak tercinta jalan keluarnya

By : rodotz

SYAIR ABU NAWAS ( AL I’TIROF )

Ilaahi lastu lil firdausi ahlaa

Walaa aqwaa ‘alannaaril jahiimi

Fahablii taubatan waghfir dhunuubii

Fainnaka ghaafirudhanbil ‘adhimii

Dhunuubii mitslu a’adaadir rinaali

Fahablii taubatan yaadhal jalaalii

Wa ‘umrii naaqisun fii kulli yaumin

Wadhanbii zaaidun kaifah-timaalii

Ilaahi ‘abdukal ‘aashi aataaka

Muqirran bidh-dhunuubi waqad da’aaka

Fain taghfir fa-anta lidhaaka ahlun

Wa-in tathrud faman narjuu siwaaka

***********

Wahai Allah, Tuhan hamba

Sungguh hamba tiada patut sebagai penghuni surga-Mu

Namun hamba tak kuasa jika berada di api neraka-Mu

Maka perkenankanlah permohonan ampunan hamba dan ampunilah

dosa-dosa hamba

Sesunggunya hanya Engkaulah yang maha pengampun atas segala

dosa-dosa hamba

Dosa hamba bak pasir terhampar tak ternilai banyaknya

Maka sekali lagi, terimalah pertaubatan hamba ini wahai yang maha Agung

Usia hamba berkurang setiap hari

Sedangkan dosa hamba terus bertambah, namun hamba tidak mengetahui

bagaimana mengatasinya

wahai Allah, hamba-Mu yang berkubang maksiat ini tengah m

enghadap kehadirat-Mu

Jika hamba ini medapat karunia ampuan-Mu, maka hamba tergolong

yang Engkau kasihi

Adapun jika Engkau tidak mengabulkan, hamba pun tidak akan

mengharap dari selain Engkau